IPS kelas 5 semester 2
Standart Kompetensi : Menghargai peranan tokoh
pejuang dan masyarakat dalam mempersiapkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan
perjuangan para tokoh pejuang pada penjajah Belanda dan Jepang
VOC
BELANDA di INDONESIA
Bangsa Eropa melakukan jelajah samudera pada Abad ke –15
Tujuan bangsa Eropa melakukan jelajah samudera
antara lain
1. Kekayaan
2. Kejayaan
3. Penyebaran agama Nasrani
Bangsa Eropa membutuhkan rempah-rempah
digunakan untuk :
1. Obat-obatan
2. Penyedap makanan
3. Pengawet makanan
Bangsa Eropa
memilih Indonesia sebagai tempat tujuan utama mencari rempah-rempah karena Negara
Indonesia terkenal penghasil rempah-rempah yang bagus dan murah. Tujuan awal
bangsa Eropa ke Indonesia yaitu berdagang dan mencari rempah-rempah kemudian
menjajah. Bangsa Eropa yang pernah di Indonesia ialah Potrugis, Inggris,
Spanyol, dan Belanda (PIS-B).
Rute perjalanan
Belanda datang ke Indonesia adalah Belanda-Pantai Barat Aprika-Samudera
Hindia-Tanjung Haraapan/Selat Sunda-Banten. Lama pelayaran Belanda ke Indonesia
selama 14 bulan.
Pemimpin Belanda datang ke Indonesia yang
pertama ialah Cornelis de Houtman dan Pieter Keyzer. Pemimpin Belanda datang ke
Indonesia yang kedua ialah Jacob van Neck dan Warwijk.
Belanda datang ke Indonesia yang pertama
pada tanggal 22 Juni 1596 di Banten. Dua tahun kemudian, Belanda datang
ke Indonesia yang kedua pada tahun 1598.
Tujuan utama
bangsa Eropa ke Indonesia yaitu pulau Maluku. Misi Belanda pertama gagal
melanjutkan perjalanan ke Maluku karena Adanya perlawanan dari rakyat dan
penguasa Banten.Belanda pertama pulang ke Belanda melalui pulau Bali.Belanda
yang datang kedua banyak membawa pedagang sehingga terjadilah persaingan antar pedagang.Untuk
menghindari perseteruan antarpedagang Belanda, mereka melakukan Kongsi. Kongsi
tersebut disebut VOC. Kepanjangan VOC V ereegnigde Oostindische Compagnie.
Vereegnigde Oostindische Compagnie artinya Persatuan Dagang Hindia Timur.Orang
Indonesia menyebut VOC Kompeni Belanda.
VOC didirikan pada 20 Maret 1602.Gubernur
VOC yang pertama yaitu Pieter Both tahun 1610 di Maluku.Gubernur VOC yang kedua
yaitu Jan Pieterzoon Coen tahun 1619 di Batavia pusat VOC di Indonesia. Jan
Pieterzoon Coen memindahkan VOC ke Batavia yaitu lebih strategis dan dekat
dengan Selat Sunda.
Tujuan VOC, yaitu :
1. Menghindari persaingan dagang
antarpedagang Belanda.
2. Memperkuat persatuan untuk menghadapi
persaingan dengan pedagang bangsa Eropa (Portugis, Inggris, dan Spanyol).
3. Memperbaiki dan membantu perekonomian
Belanda yang sedang melawan Spanyol.
Pemerintah Belanda memberikan hak khusus
kepada VOC disebut Hak Octrooi.
Isi Hak Octrooi :
1. Hak mencetak uang sendiri
2. Hak mendirikan benteng dan membentuk
tentara
3. Hak melakukan perundingan dengan
raja-raja di Indonesia.
4. Hak mengangkat gubernur jendral
5. Hak monopoli
Adanya Hak
Octrooi, VOC semakin kasar terhadap rakyat Indonesia khususnya di Maluku. Di
Maluku VOC mengadakan patroli laut yang disebut Pelayaran Hongi.Tujuan
pelayaran Hongi adalah Untuk menangkap dan menghukum rakyat yang
menjual/menyelundupkan rempah-rempah ke pedagang lain (Portugis dan Inggris).Kekejaman
dan kekasaran VOC menimbulkan perlawanan oleh Rakyat.
VOC mengalami kemunduran pada abad ke-19.
VOC bubar pada tanggal 31 Desember 1799.
Tanggal 1 Januari 1800 kekuasaan VOC
digantikan oleh Pemerintah Belanda.
Masa berkuasanya VOC yaitu 20 Maret 1602
– 31 Desember 1799.
Penyebab VOC bubar :
1. Pengeluaran lebih besar dari pemasukan
2. Korupsi dan gaya hidup mewah pejabat
VOC
3. Timbulnya perdagangan gelap yang
dilakukan pejabat VOC
4. Besarnya biaya perang yang ditanggung
VOC
5. VOC kalah bersaing dengan pemerintah
Inggris dan Portugis.
Sejak tahun 1800-1942
Indonesia bernama Pemerintah Hindia-Belanda.
Pemerintah Belanda di Nusantara dipimpin
oleh Herman Willem Deandels.
Herman Willem Deandels ditunjuk oleh
Kaisar Prancis yang bernama Napoleon Bonaparte.Deandels ditunjuk dengan tugas
utama untuk mempertahankan Pulau Jawa dari ancaman Inggris.Langkah Deandels
yaitu membangun jalan, pabrik senjata, benteng pertahanan, pangkalan armada di
Anyer dan Ujungkulon Banten. Deandels pencetus kerja paksa tanpa upah atau Rodi.
Deandels yang dimelakukan kerja paksa ditentang oleh seorang pribumi yang bernama
Pangeran Kusumadinata dari Sumedang Jawa Barat. Tahun 1811 Deandels dipanggil Napoleon
dan digantikan oleh Jansen. Jansen kalah melawan Inggris pada tanggal 11 September
1811. Kekalahan Belanda atas Inggris dengan penandatanganan Perjanjian Tuntang.
Isi Perjanjian Tuntang:
1. Semua wilayah jajahan Belanda di
Indonesia diserahkan kepada Inggris
2. Diberlakukannya sewa pajak atau
sewa tanah
3. Sistem kerja rodi dihapuskan
4. Diperlakukannya sistem
perbudakan.
Inggris dipimpin oleh
Sir Thomas Stamford Raffles. Raffles pencetus sistem Sewa, pajak tanah, dan
perbudakan. Masa pemerintahan Raffles mengembangkan ilmu dibidang Tumbuh-tumbuhan.
Untuk mengenang jasa Raffles namanya diabadikan menjadi nama bunga terbesar di
dunia yaitu bunga Rafflesia Arnoldi (Bunga bangkai). Berdasarkan Perjanjian
London 1814, Inggris harus menyerahkan wilayah Nusantara kepada Belanda.
Penguasa pertama setelah Belanda
menguasai Indonesia adalah Van den Bosch.Van den Bosch tahun 1830 menggantikan Van
Der Capellen.
Van den Bosch bertugas untuk Mengisi kas
Belanda yang kosong akibat perang. Van den Bosch memberlakukan Tanam paksa atau kultuurstelsel.
Van den Bosch menyuruh rakyat menanam
Cengkeh, lada, tembakau, pala, dll yang laku dipasaran dunia. Tanam paksa
menimbulkan penderitaan rakyat.
Orang Belanda yang menentang tanam paksa
ada 4, yaitu
-Douwes Dekker
-Pendeta Baron van Hoevell
-Vitalis
-Fransen van der putte
Douwes Dekker mengecam tanam paksa melalui
bukunya yang berjudul Max Havelaar.
0 comments:
Post a Comment